FORGOT YOUR DETAILS?

Janji Tuhan janji yang Pasti

by / / Catatan Khotbah

J4u 3 Maret 2012

Ka Yuliana Simamora

 

Bacaan : Yesaya 40 : 8, Ibrani 10 : 19-23, Ibrani 6 : 9-20

“Rumput menjadi kering, bunga menjadi layu, tetapi firman Allah kita tetap untuk selama-lamanya.” (Yes 40:8). Firman Tuhan adalah tetap untuk selama-lamanya. Dan kita dapat memiliki pengharapan akan Firman Tuhan tersebut dalam Kristus Yesus yang telah menjadi perantara dan penebus hidup kita (Ibrani 10:19-23). Di dalam-Nya kita diberikan janji yang dapat kita temukan dalam Alkitab dan melalui hubungan pribadi kita dengan-Nya.

 

Mari kita mengibaratkan janji Firman Tuhan dengan laptop. Tentu kita sepakat bahwa laptop memiliki multifungsi dan dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan. Namun, apabila laptop tersebut hanya ditenteng kemana-mana, maka pekerjaan kita tidak akan selesai bukan? Demkian juga dengan FT, sekalipun berkuasa namun jika hanya kita letakkan di dekat kita tanpa kita menerima dan mengalami janji-janji di dalamnya, maka FT tidak akan berdampak untuk hidup kita.

 

Karena itu mari kita ajukan pertanyaan pada diri kita. Apakah kita sudah memiliki janji Firman Tuhan di hidup kita? Seorang murid seharusnya memiliki janji-janji Tuhan di hidupnya. Namun seandainya ada yang merasa bahwa dirinya masih belum memiliki janji Tuhan, maka teruslah setia dan bertekun dengan Firman Tuhan setiap pagi. Mintalah juga Janji FT untuk cita-cita/mimpi/panggilan setiap kita. Jangan lagi biarkan keragu-raguan dan ketidakjelasan bercokol di hidup kita! Mintalah janji Tuhan untuk hidup kita !

 

Pertanyaan selanjutnya : Bagaimana kita dapat percaya bahwa janji Tuhan itu pasti ? Masing-masing kita mungkin memiliki alasan yang berbeda-beda. Mungkin ada di antara kita yang menjawab karena Tuhan tidak mungkin berdusta atau karena kita telah mengalami penggenapan janji-janji-Nya di masa lalu. Mungkin juga kita menjawab sederhana : karena iman.

 

Alkitab telah memberikan banyak teladan dari mereka yang telah mengalami janji Tuhan. Abraham, Musa, Yosua  adalah sedikit dari pahlawan-pahlawan iman yang telah mengalami janji Tuhan. Bacalah Ibrani 11 dan lebih banyak lagi kesaksian iman yang dicatat di dalamnya.

 

Ka Yuli pun bercerita bagaimana Tuhan telah mengubahkan hubungannya dengan papanya. Komunikasi yang kaku diantara mereka berubah menjadi hangat ketika janji Tuhan untuk pemulihan hati Bapa (Mal 4:6)  sampai di hidup Ka Yuli dan diterimanya dengan iman.

 

Mari kita berpegang teguh pada pengharapan janji yang diberikan-Nya, sebab Ia yang memberikannya adalah setia.

Spread the love
TOP
Whatsapp Kami