Mintalah ‘ikan’, Bapa takkan memberikan ‘ular’
J4u, 22 Oktober 2011
Bang Yorga
Lukas 11:9-13
Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya.”
Seorang bapa selalu ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya, sekalipun dia cuek atau kasar. Adakah bapa yang memberikan ular berbisa untuk merenggut nyawa anaknya, sementara anaknya kelaparan meminta ikan? Bahkan, jika diketahuinya ada yang berniat jahat untuk memberikan ular pada anaknya, tentu akan sekuat tenaga dihentikannya.
Demikian juga Bapa di surga menginginkan yang terbaik bagi anak-anakNya melalui iman kepada Yesus Kristus. Oleh karena itu, Roh Kudus dijanjikan bagi kita. Bahkan jika kita membaca perikop di atas secara lengkap, janji Allah tersebut adalah bagi orang yang meminta Roh Kudus. Bapa tahu kebutuhan kita akan Penolong, Penghibur, dan Pembela dalam perjalanan iman kita untuk menjadi serupa dengan Yesus Kristus. Roh Kudus mengingatkan kita akan apa yang Yesus ajarkan. Roh Kudus memberikan hikmat berkata-kata dalam pengadilan manusia. Roh Kudus menolong kita untuk berdoa pada Bapa, termasuk untuk keluhan-keluhan yang tak terucapkan. Roh Kudus menolong kita untuk berjalan dalam kehendak Bapa. Karena itu, jangan bimbang untuk meminta dan menerima Roh Kudus yang nyata-nyata dijanjikanNya. Mintalah Roh Kudus, Bapa takkan memberikan roh setan.
Apakah tandanya seseorang sudah dipenuhi Roh Kudus? Firman Tuhan menjelaskan bahwa mereka akan berbicara dalam bahasa yang baru bagi mereka. Ibarat menjadi basah sebagai tanda dari baptisan air, maka berbahasa lidah adalah tanda dari baptisan Roh Kudus. Pengalaman rohani seseorang mengenai baptisan Roh Kudus mungkin berbeda-beda, termasuk penantian yang dialami seseorang untuk menerima Roh Kudus yang dijanjikan. Satu hal yang pasti, janji Allah adalah janji terpasti yang pernah ada.Rindukan dan bertekunlah.
Catatan kaki :
- Baca : Kis 2:37-38, Yoh 7:37-38, Luk 11:9-13, Kis 2:4, 1 Kor 14:2-4. Yesaya 28:11-12, 1 Kor 14:15-17
- Notes ini adalah bagian dari rangkaian notes mengenai Baptisan Roh Kudus.
- Menurut pembicara yaitu Ka Yorga, khotbah BRK 22 Oktober 2011 ini kurang dari 0.5% mengenai pribadi Roh Kudus. Dan menurut penulis, notes ini pun kurang dari 0.5% khotbah tersebut. Maka, datang langsung ke persekutuan J4u, setiap sabtu jam 2 siang di BTC lt.1 Balarea kecil. Lebih lagi, alami Roh Kudus secara pribadi setiap harinya! š
- Published in Catatan Khotbah