Increase of God in Our Personal Life
J4u 05.03.2014
Ruang Azalea, BTC P1
Pembicara : Yuliawaty K.
________________________________________________________________________
Galatians 2:20
I have been crucified with Christ and I no longer live, but Christ lives in me. The life I now live in the body, I live by faith in the Son of God, who loved me and gave Himself for me.
Rome 8:16-21
– We must share His suffering if we are to share His glory -> no suffering, no glory! No death, no resurrection!
– “…waits expectantly & longs earnestly for God’s sons to be made known [waits for the revealing, the disclosing of their sonship].”
– Sons of God will set free all creations from its bondage to decay & corruption into the glorious kingdom of God & bring God’s kingdom into this world
I John 2 : 6
– Whoever claims to live in Him MUST live as Jesus did.
– Walk and conduct himself just like Jesus walk and conduct Himself as we are copycats of Jesus
– When people see me, they see Jesus. When people know me, they know Jesus. When people interact with me, they interact with Jesus.
– Like Jesus said: “I and My Father are one. Anyone who has seen Me has seen the Father.”
There’s no identity of MYSELF anymore.
RUTH (Ruth 1:14-17)
– Rut MEMBUANG identitasnya sebagai orang Moab.
– Rut tinggalkan bangsanya, keluarganya, tempat kelahirannya, berhala yang disembah bangsanya, & hidupnya yang lama.
– Kerinduan Rut yg terbesar adalah bertemu dengan Tuhan yg ada di Israel & hidup dalam jalan Tuhan
– Secara manusiawi, saat itu tidak ada jaminan kekayaan, kenyamanan, & pasangan hidup bagi Rut jika dia tinggal di Israel. Rut “nekat” pergi ke Israel -> risked her life for the sake of Christ. – Rut mengalami bagaimana kuasa Tuhan bekerja dalam hidupnya secara pribadi.
– Rut dikenal bukan lagi sebagai wanita Moab, tapi sebagai wanita yang berlindung dibawah naungan sayap Tuhan (2:11-12) & lebih berharga dari tujuh orang anak laki-laki (4:15)
– Daniel BERKETETAPAN untuk tidak menajiskan dirinya dalam kondisi apapun dan dimanapun.
– Dia juga dikenal sebagai orang yang penuh dengan roh para dewa yang kudus (in whom is the Spirit of the Holy God), memiliki roh yang luar biasa & pengetahuan & akal budi, dapat menerangkan mimpi, menyingkapkan hal-hal tersembunyi, & menguraikan kekusutan.
– Sejak dari awal hingga akhir masa pembuangan, Daniel selalu menjadi orang kepercayaan raja-raja & membawa mereka mengenal Allah yang benar.
– Penyertaan Tuhan SANGAT NYATA dalam hidup Daniel, bahkan orang dunia pun dapat dengan jelas melihatnya.
YOHANES PEMBAPTIS (Luk 1:5-24, 57-80, 3:1-20, Yoh 1:19-40, 3:22-30)
– Tuhan memilih berbicara kepada Yohanes daripada kepada Imam Besar yang saat itu sedang menjabat, artinya Yohanes lebih berkenan kepada Tuhan.
– Dia rendah hati dan selalu memuliakan Yesus,
– dia membawa orang-orang yang dia layani kepada Yesus, bukan dirinya sendiri.
Mengalami Tuhan & Menyatakan Kuasa Tuhan